seorang pria berbaju hitam sedang mengangkat 2 dumbbell di gym sebagai upaya latihan bench press

Bukan Sekadar Dorong Beban, Ini Cara Tepat Melakukan Dumbbell Bench Press!

Seiring meningkatnya tren latihan beban dan home workout, satu gerakan klasik kembali jadi andalan: dumbbell bench press. Latihan ini dikenal fleksibel, aman untuk pemula, dan sangat efektif dalam membentuk otot dada, bahu, dan trisep. Namun jangan tertipu oleh kesederhanaannya, karena tanpa teknik yang benar, manfaat dari gerakan ini bisa berkurang atau bahkan memicu cedera.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara melakukan dumbbell bench press yang benar, berbagai variasi gerakan yang bisa kamu coba, hingga kesalahan umum yang perlu dihindari agar progres latihanmu optimal. Siap untuk membangun otot dada dengan lebih cerdas dan aman? Mari kita bahas!

seorang pria sedang melakukan angkat berat untuk melatih bench press di gym

Manfaat Dumbbell Bench Press

Salah satu keunggulan utama dumbbell bench press adalah kemampuannya melatih otot secara unilateral. Artinya, setiap sisi tubuh bekerja sendiri-sendiri, sehingga risiko ketidakseimbangan otot jadi lebih kecil dibandingkan saat menggunakan barbell.

Dibandingkan barbell, dumbbell lebih ramah bagi sendi, terutama untuk pemula atau mereka yang pernah mengalami cedera bahu. Kamu bisa menyesuaikan jalur gerakan secara alami mengikuti kenyamanan tubuh.

Latihan ini juga mudah dimasukkan dalam rutinitas split workout harian. Artinya, kamu bisa melakukan bench press di hari latihan dada atau push day, tanpa harus mengulang setiap hari. Jangan lupa, pemulihan tetap penting. Kombinasikan latihan ini dengan hari pemulihan aktif seperti yoga atau stretching agar hasil maksimal dan tubuh tetap bugar.

Jadi dumbbell bench press bukan hanya aman dilakukan secara teratur, tetapi juga efektif membentuk otot bagian atas tubuh jika dilakukan dengan teknik dan variasi yang tepat.

Baca juga: Otot yang Dilatih Saat Bench Press dan Cara Memaksimalkannya

Cara Melakukan Dumbbell Bench Press yang Benar

Sebelum mulai mengangkat beban, pastikan kamu tahu cara melakukannya dengan benar. Teknik yang tepat bukan hanya mencegah cedera, tetapi juga memastikan setiap repetisi memberi hasil maksimal. Berikut adalah langkah-langkah Melakukan Dumbbell Bench Press:

  1. Duduklah di ujung bench dengan satu dumbbell di masing-masing tangan, lalu baringkan tubuh secara perlahan.

  2. Posisikan dumbbell sejajar dada dengan telapak tangan menghadap ke depan dan siku membentuk sudut sekitar 45 derajat dari tubuh.

  3. Tarik nafas dalam, lalu dorong kedua dumbbell ke atas secara bersamaan hingga lengan hampir lurus, tetapi jangan mengunci siku.

  4. Hembuskan napas saat mendorong beban ke atas.

  5. Turunkan dumbbell perlahan kembali ke posisi awal sambil tetap menjaga kontrol dan stabilitas.

Saat melakukan dumbbell bench press, penting untuk menjaga pergelangan tangan tetap netral agar tidak terbebani secara berlebihan, yang bisa meningkatkan risiko cedera. Pastikan juga telapak kaki menempel mantap di lantai sebagai penopang stabilitas tubuh selama mendorong beban. Selain itu, hindari kebiasaan menurunkan dumbbell terlalu cepat atau dengan gerakan memantul, karena bisa mengurangi efektivitas latihan dan memperbesar risiko cedera otot maupun sendi.

Latihan ini bisa kamu lakukan 2–3 kali seminggu sebagai bagian dari split workout. Perhatikan sinyal tubuh: jika terasa nyeri sendi atau kelelahan otot berlebihan, itu tanda kamu butuh istirahat atau menyesuaikan beban.

Baca juga: Teknik Bench Press yang Benar untuk Menghindari Cedera

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

Meskipun terlihat simpel, banyak pemula bahkan intermediate masih sering melakukan kesalahan saat melakukan dumbbell bench press. Kesalahan ini bukan hanya menurunkan efektivitas latihan, tetapi juga berisiko cedera. Beberapa kesalahan umum yang wajib dihindari diantaranya:

  1. Mengangkat beban terlalu berat, seseorang bisa berujung cedera otot atau bahu jika tidak menguasai Teknik dasar.

  2. Gerakan tidak simetris, membuat postur tubuh jadi tidak seimbang, misalnya satu lengan lebih dominan dari yang lain

  3. Siku terlalu keluar dari garis tubuh, memberi tekanan berlebih pada sendi bahu.

  4. Turunkan dumbbell terlalu cepat, sehingga kehilangan kontrol dan menambah risiko cedera.

  5. Postur tubuh kurang stabil, misalnya punggung melengkung atau kaki tidak menapak lantai.

  6. Fokus pada repetisi banyak, padahal kualitas gerakan lebih penting dari kuantitas.

  7. Tidak melakukan pemanasan, padahal otot perlu aktivasi untuk siap bekerja.

  8. Menahan napas saat angkat beban, yang bisa memicu peningkatan tekanan darah mendadak.

Satu hal yang perlu diingat adalah lebih baik menggunakan beban ringan dengan teknik sempurna, daripada beban berat yang membahayakan.

Baca juga: Rekomendasi Alat Bench Press Terbaik untuk Latihan Dada

Variasi Dumbbell Bench Press

Salah satu alasan dumbbell bench press digemari adalah banyaknya variasi yang bisa kamu coba. Variasi ini tak hanya menambah tantangan, tetapi juga menargetkan bagian otot dada yang berbeda.

  1. Flat Dumbbell Bench Press: Versi dasar dari bench press, cocok untuk pemula. Fokus utamanya adalah otot dada bagian tengah dan trisep.

  2. Incline Dumbbell Bench Press: Dilakukan dengan bangku miring 30–45 derajat. Menargetkan otot dada bagian atas dan bahu depan. Cocok untuk membentuk definisi atas dada.

  3. Decline Dumbbell Bench Press: Bangku diturunkan ke arah kaki. Fokus pada otot dada bagian bawah. Cocok untuk membangun tampilan dada lebih penuh.

  4. Alternating Dumbbell Press: Mengangkat dumbbell secara bergantian. Melatih koordinasi, stabilitas otot inti, dan kontrol gerakan.

  5. Neutral-Grip Dumbbell Press: Telapak tangan saling berhadapan. Lebih aman untuk bahu dan nyaman untuk yang pernah cedera.

  6. Single-Arm Dumbbell Press: Fokus pada satu sisi tubuh. Membantu mengatasi ketidakseimbangan otot dan meningkatkan kekuatan inti.

Cobalah satu atau dua variasi ini untuk memperkaya latihan mingguan kamu dan menghindari stagnasi pertumbuhan otot.

Banner promosi SVRG Clearance Sale menampilkan berbagai produk olahraga seperti treadmill, raket padel, bola, kaus, dan aksesoris fitness dengan tombol 'Click Here' di tengah.

Temukan Peralatan Latihan Terbaik di SVRG

Dumbbell bench press adalah gerakan push fundamental yang cocok untuk semua level kebugaran. Kuncinya bukan pada seberapa berat beban yang diangkat, tetapi pada teknik yang benar dan variasi yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Dengan latihan rutin, progres bertahap, dan pemulihan yang cukup, kamu bisa membangun kekuatan otot dada, bahu, dan trisep secara efektif dan aman.

Untuk mendukung performa dan kenyamanan latihanmu, gunakan peralatan dari SVRG seperti adjustable dumbbell, sarung tangan gym, weightlifting strap, dan matras anti-slip. Temukan koleksi lengkap weight training di SVRG.ID & Saatnya latihan dengan lebih percaya diri!