Seorang pria sedang menjalani tes kebugaran dengan menggunakan masker VO2Max di atas sepeda statis didampingi oleh dokter ahli

Cara Tingkatkan VO2Max & Daya Tahan Tubuh yang Jarang Diketahui!

Jika kamu pernah merasa cepat kehabisan napas saat berlari, bersepeda, atau bahkan saat menaiki tangga, kemungkinan besar VO2Max-mu masih bisa ditingkatkan. VO2Max adalah kapasitas maksimal tubuh dalam memanfaatkan oksigen untuk menghasilkan energi, dan menjadi kunci penting dalam menentukan stamina serta daya tahan fisik.

Meningkatkan VO2Max tidak hanya bermanfaat bagi atlet yang mengejar performa kompetitif, tetapi juga bagi siapa saja yang ingin beraktivitas dengan energi lebih lama tanpa cepat lelah. Dengan strategi latihan yang tepat, dukungan nutrisi, serta perlengkapan olahraga yang sesuai, peningkatan VO2Max bisa dilakukan secara aman, terukur, dan efektif yang akan membantumu merasakan perbedaan nyata dalam performa olahraga maupun aktivitas sehari-hari.

Seorang pria menjalani tes kebugaran dengan masker VO2Max di sepeda statis, sementara tim dokter memantau kinerjanya dan memeriksa hasil rontgen paru-paru.

Apa Itu VO2Max?

VO2Max adalah salah satu indikator terpenting untuk mengukur kapasitas kebugaran kardiovaskular seseorang. Nilai ini menunjukkan seberapa efisien tubuh memanfaatkan oksigen saat beraktivitas fisik, mulai dari berlari, bersepeda, hingga berenang. Banyak orang mengira VO2Max hanya penting untuk atlet profesional, padahal siapa pun bisa mendapatkan manfaatnya.

VO2Max diukur dalam satuan mililiter oksigen per kilogram berat badan per menit (ml/kg/menit). Angka ini dipengaruhi oleh kekuatan jantung, kapasitas paru-paru, kepadatan kapiler otot, dan efisiensi metabolisme. Semakin tinggi nilainya, semakin lama tubuh mampu bertahan dalam intensitas latihan tinggi tanpa cepat lelah.

Memahami VO2Max bermanfaat untuk menentukan intensitas latihan, memantau progres kebugaran, dan menetapkan target performa. Pengukurannya bisa dilakukan melalui treadmill test di laboratorium, jam tangan sport yang memiliki fitur pengukur VO2Max, atau kalkulasi estimasi berbasis detak jantung dan jarak tempuh.

Ketahui nilai VO2Max awalmu, pahami faktor yang memengaruhinya, lalu gunakan data tersebut sebagai panduan latihan. Langkah ini akan membuat peningkatan stamina terasa lebih terukur dan aman.

Baca juga: Rahasia Pelari Pro: Frekuensi Lari yang Tepat dalam Seminggu Biar Cepat Progress

Cara Meningkatkan VO2Max dengan Efektif

1. Latihan Interval Intensitas Tinggi (HIIT)

HIIT mengkombinasikan periode latihan intensitas tinggi dengan waktu istirahat singkat. Misalnya, lari sprint 30 detik lalu jalan cepat 1 menit, diulang 8–10 kali. Pola ini memacu kerja jantung dan paru-paru secara maksimal, sehingga mempercepat peningkatan VO2Max.

2. Latihan Kardio Durasinya Panjang

Latihan steady-state cardio seperti lari santai, bersepeda, atau berenang selama 45–60 menit membantu memperkuat jantung dan paru-paru. Latihan ini meningkatkan efisiensi penggunaan oksigen dan membangun fondasi stamina jangka panjang.

Baca juga: Lari Lebih Panjang, Hasil Lebih Maksimal! Ini Patokan Long Run yang Tepat Buat Kamu

3. Lari Menanjak atau Hill Training

Berlatih di tanjakan meningkatkan kekuatan otot tungkai sekaligus membebani sistem kardiovaskular. Kamu bisa memulai dengan lari menanjak selama 20–30 detik, lalu jalan turun sebagai pemulihan, diulang beberapa kali.

4. Latihan Cross-Training (Bersepeda & Berenang)

Bersepeda dan berenang memberikan variasi beban pada tubuh sekaligus melatih kapasitas paru-paru. Cross-training juga membantu mencegah kebosanan dan mengurangi risiko cedera akibat gerakan berulang.

5. Latihan dengan Beban Tambahan

Menggunakan weighted vest atau latihan resistance meningkatkan beban kerja tubuh, sehingga memacu adaptasi kardiovaskular. Namun, teknik ini sebaiknya dilakukan secara bertahap dan di bawah pengawasan pelatih.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Jogging? Cek Jawaban Sesuai Tujuanmu di Sini!

Rekomendasi Plan untuk Meningkatkan VO2Max

1. Long Interval Workout

Long Interval Workout dilakukan dengan berlari pada intensitas tinggi selama 4–6 menit, lalu beristirahat selama 2–3 menit sebelum memulai set berikutnya. Latihan ini biasanya diulang sebanyak 4–5 set dan sangat efektif untuk meningkatkan kapasitas paru-paru serta efisiensi otot dalam memanfaatkan oksigen secara optimal.

2. 20 Menit Interval Workout

20 Menit Interval Workout cocok untuk pemula yang ingin meningkatkan VO2Max secara bertahap. Polanya sederhana: sprint selama 30 detik kemudian dilanjutkan dengan joging selama 90 detik, diulang terus hingga total waktu latihan mencapai 20 menit.

3. Tempo Run

Tempo Run dilakukan dengan berlari pada kecepatan sedikit di bawah race pace selama 20–40 menit. Latihan ini membantu tubuh beradaptasi dengan intensitas tinggi dalam durasi yang lebih lama, sehingga peningkatan VO2Max dapat terjadi secara konsisten dari waktu ke waktu.

Banner promosi SVRG Clearance Sale menampilkan berbagai produk olahraga seperti treadmill, raket padel, bola, kaus, dan aksesoris fitness dengan tombol 'Click Here' di tengah.

Mulai Latihan VO2Max dengan Peralatan Running dari SVRG!

Memilih peralatan running yang tepat adalah langkah penting untuk meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan efektivitas latihan, terutama saat fokus meningkatkan VO2Max. Dengan memahami fungsi setiap gear latihan, kamu bisa mendapatkan dukungan optimal di setiap sesi latihan, mengurangi risiko cedera, serta menjaga motivasi tetap tinggi. Perlengkapan yang sesuai bukan hanya membuat latihan lebih fokus dan menyenangkan, tetapi juga menjadi investasi kesehatan jangka panjang yang mendukung stamina, daya tahan tubuh, dan performa olahraga.

Siap membuat sesi latihan VO2Max lebih efektif dan nyaman? Temukan koleksi perlengkapan running terbaik hanya di SVRG, mulai dari Pakaian Olahraga Breathable, Treadmill untuk latihan di rumah, hingga Botol Hidrasi Ergonomis. Semua produk dibuat dari material berkualitas tinggi yang awet, nyaman, dan stylish. Belanja sekarang di SVRG dan rasakan perbedaannya di setiap langkah lari!